BIZNEWS.ID - BEKASI - Akhmad Munir resmi terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat periode 2025–2030. Pemilihan digelar dalam Kongres PWI 2025 di Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kominfo, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/8/2025).

Munir, yang akrab disapa Cak Munir, saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara. Ia dikenal luas sebagai tokoh pers dengan pengalaman panjang di dunia jurnalistik dan organisasi kewartawanan.

“Saya optimistis bisa membawa kebaikan bagi PWI ke depan. Persatuan dan rekonsiliasi menjadi kunci untuk mengembalikan marwah organisasi ini,” ujar Cak Munir usai terpilih.

Dalam visi dan misinya, Cak Munir menekankan pentingnya membangun PWI sebagai organisasi yang bermartabat, profesional, serta siap menghadapi tantangan digitalisasi media. Ia juga menyoroti pentingnya penguatan internal organisasi melalui rekonsiliasi dan soliditas antaranggota.

“Era digital menuntut kita untuk adaptif dan inovatif. PWI harus menjadi pelindung sekaligus pengarah bagi wartawan Indonesia agar tetap relevan di tengah perubahan zaman,” tambahnya.

Cak Munir aktif berdiskusi dengan sejumlah wartawan senior dan tokoh pers nasional untuk menyerap masukan strategis dalam memajukan PWI. Ia juga menegaskan pentingnya menjadikan PWI sebagai rumah bersama bagi seluruh wartawan di Indonesia.

Rekam jejaknya di organisasi pers cukup panjang. Ia bergabung dengan PWI sejak awal karier jurnalistiknya pada 1991. Cak Munir juga tercatat dua periode memimpin PWI Jawa Timur, dan dikenal sebagai pemimpin yang konsisten memperjuangkan profesionalisme dan etika jurnalistik.

Terpilihnya Cak Munir disambut positif oleh peserta kongres dan berbagai kalangan pers. Banyak pihak berharap kepemimpinannya mampu membawa pembaruan sekaligus menjaga nilai-nilai dasar jurnalistik.

Kongres PWI 2025 dihadiri perwakilan PWI dari seluruh provinsi, serta sejumlah tokoh nasional di bidang media dan komunikasi. Proses pemilihan berlangsung demokratis dengan partisipasi aktif dari para anggota.

Dengan kepemimpinan yang inklusif dan visi yang berorientasi ke masa depan, Cak Munir diharapkan dapat mengarahkan PWI menjadi organisasi pers yang adaptif, solid, dan berintegritas di tengah tantangan zaman.(Dens)