Biznews.id - Jakarta - Pemerintah akan bekerja maksimal untuk menyukseskan
Artistic Gymnastics World Championships (Kejuaraan Dunia Senam Artistik) 2025. Indonesia melalui Pengurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB. Persani) resmi dipercaya Federasi Senam Internasional (FIG) sebagai tuan rumah AGWC 2025 yang rencananya berlangsung dari 19 - 25 Oktober.

"Pastinya pemerintah sangat mendukung, seperti akomodasi, tempat, dan transportasi penyelenggaraan. Kami akan melibatkan banyak pihak agar (gymnastik) dikenal secara massif, karena dampaknya untuk promosi Jakarta dan Indonesia secara umum," kata Menpora Dito Ariotedjo dalam konferensi pers di Kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (7/5).

Rencananya AGWC dilangsungkan di Indonesia Arena, GBK Senayan.

Dito menilai senam adalah salah satu cabang olahraga paling bergengsi di dunia, sehingga akan sangat baik bagi Indonesia yang sudah ditunjuk FIG sebagai tuan rumah kejuaraan dunia cabang olah raga gymnastik, yang disebut sebagai ibu dari semua cabang olahraga.

Menpora menambahkan Kemenpora dan PB. Persani akan bekerja maksimal mempersiapkan Indonesia menjadi tuan rumah sehingga berdampak pada pembenahan infrastruktur dan pembinaan senam usia muda. Di antaranya Kemenpora akan membangun fasilitas latihan gymnastik di kawasan PPON Cibubur dalam waktu dekat.

"Senam masuk daftar Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dalam misi mencapai Indonesia Emas 2045, sekaligus pendongkrak peringkat Olimpiade, sehingga (senam) akan terus dikembangkan agar semua masyarakat Indonesia mengenal dan mencintai kembali olahraga senam," ungkap Dito. 

Dukungan penuh pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, tentu membuat PB. Persani pimpinan Ketua Umum Ita Yuliati, lebih terpacu untuk menyukseskan AGWC 2025. Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 akan diikuti 70 negara dan melibatkan sekitar 500 atlet. Kejuaraan akan mempertandingkan 2 nomor, yaitu Gymnastik dan Artistik.

"Kami berharap akan menjadi pemicu prestasi gimnastik Indonesia ke depannya, sehingga akan bergerak secara aktif untuk semua persiapan," kata Ita yang membawa sejumlah pengurus PB. Persani dalam audiensi dengan Menpora.

Ita menyatakan dalam rangka persiapan atlet menuju AGWC, PB. Persani akan mendatangkan pelatih dari Jepang untuk melatih tim putra dan putri Indonesia agar bersaing maksimal guna mengharumkan bangsa sebagai tuan rumah. Menurut Ita, 7 atlet putra dan 5 putri Indonesia akan mengikuti ajang itu. Semuanya akan mengikuti pemusatan latihan nasional di Cibubur pada Oktober 2024.

"Target utama kami sebenarnya adalah mempromosikan olahraga ini, kemudian fasilitas olahraga ke depan setelah kejuaraan juga bisa lebih memadai," jawab Ita terkait target realistis Indonesia di ajang terbesar senam nanti.

Selain mendatangkan pelatih dari Jepang, PB. Persani juga akan menggelar serangkaian kegiatan, termasuk turnamen, yang dikemas dalam Road to Championship Gymnastic World 2025. Kejuaraan diawali pada bulan Juni, lalu Juli dengan even Indonesia Open. Selain ajang pemanasan atlet, juga even nanti untuk menggaungkan senam ke daerah dan masyarakat luas di Tanah Air.(Dens)