Home Jalan-jalan Daop 5 Maksimalkan Pelayanan Mobile untuk Masyarakat yang Mudik Belakangan

Daop 5 Maksimalkan Pelayanan Mobile untuk Masyarakat yang Mudik Belakangan

Angkutan Lebaran

0
SHARE
Daop 5 Maksimalkan Pelayanan Mobile untuk Masyarakat yang Mudik Belakangan

Keterangan Gambar : Meski secara resmi Angkutan Lebaran 2024 telah berakhir, PT KAI Daop 5 Purwokerto tetap menyiagakan sebanyak 24 petugas Customer Service Mobile atau CSM di 6 stasiun.(Foto Humas Daop 5)

Biznews.id - Purwokerto - Angkutan Lebaran 2024 yang dijalankan sejumlah moda transportasi sejak 31 Maret, masih berjalan. PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto mencatat hingga 18 April ini atau hari ke-19 Angkutan Lebaran, telah memberangkatkan 306.500 penumpang ke sejumlah tujuan.

Manager Humas Daop 5 Feni Novida Saragih, dalam siaran persnya, Kamis (18/4), meyakini jumlah itu masih akan bertambah karena pelaksanaan Angkutan Lebaran masih akan berlangsung hingga tanggal 21 April 2024. Dibanding Lebaran tahun lalu, jumlah pemudik mengalami peningkatan cukup tinggi.

"Jumlah total sementara ini menunjukkan peningkatan sebesar 23 persen dibanding periode yang sama pada masa posko Angkutan Lebaran 2023 dimana Daop 5 Purwokerto memberangkatkan sebanyak 249.681 pelanggan," jelas Feni.

Puncak volume keberangkatan tertinggi di Daop 5 Purwokerto pada periode Angkutan Lebaran 2024 terjadi pada H2+2 Lebaran, yaitu Sabtu 13 April sebanyak 31.290 pelanggan diberangkatkan dari 15 stasiun naik turun penumpang di wilayah Daop 5 Purwokerto. Sedangkan puncak kedatangan atau penumpang tiba terjadi pada H-2 atau 8 April 2024 sebanyak 28.898 penumpang tiba.

Feni mengatakan meski secara resmi Posko Angkutan Lebaran 2024 telah ditutup pada 16 April 2024, masa Angkutan Lebaran masih berlangsung hingga 21 April 2024. KAI Daop 5 Purwokerto pun tetap melayani secara maksimal para pelanggan yang mudik ataupun balik belakangan, layaknya pelayanan Angkutan Lebaran. KAI Daop 5 Purwokerto tetap menyiagakan sebanyak 24 petugas Customer Service Mobile atau CSM yang tersebar di 6 stasiun, antara lain Stasiun Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Cilacap, Kebumen, dan Gombong.

"Petugas CSM bertanggung jawab memberikan pelayanan kepada pelanggan kereta api. Tak hanya melayani pelanggan dengan memberikan informasi mengenai perjalanan KA atau hal yang berkaitan dengan layanan KAI, CSM juga membantu pelanggan dengan berbagai kebutuhan seperti mencetakkan boarding pass, memandu pelanggan untuk menunggu di peron sesuai KA, atau bahkan membantu masuk ke dalam rangkaian kereta saat persiapan keberangkatan KA," tegas Feni.

Feni memastikan bahwa kehadiran petugas CSM merupakan langkah KAI Daop 5 Purwokerto untuk meningkatkan kepuasan pelanggan kereta api. Selain itu, untuk mengakomodir antusiasme masyarakat yang masih akan mudik belakangan, baik yang ingin menikmati liburan pasca-Lebaran atau yang akan balik untuk kembali beraktivitas bekerja.

"KAI juga menjalankan KA Tambahan Solo Balapan - Pasarsenen (PP) yang juga berhenti untuk melayani penumpang naik dan turun di sejumlah stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto," tambah Feni.

KA Tambahan itu antara lain relasi Solo Balapan-Pasarsenen PP dengan keberangkatan dari Solo Balapan menuju Pasar Senen yang akan dijalankan pada periode 19-21 April 2024. KA Tambahan ini juga melayani naik-turun penumpang di Stasiun Kutoarjo, Karanganyar, Sumpiuh, Kroya dan Purwokerto.

"Sedangkan untuk keberangkatan sebaliknya yakni dari Pasar Senen menuju Solo Balapan akan dijalankan pada periode 20-22 April 2024 yang juga akan melayani naik-turun penumpang di Stasiun Purwokerto, Kroya, Gombong, Karanganyar, Kebumen, dan Kutoarjo," terangnya.

Adapun tarif dari stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto bervariasi sesuai jarak relasi dan kelas kereta. Tarif dimulai dari Rp.465 Ribu untuk kelas Eksekutif, dan mulai dari Rp.265 Ribu untuk Ekonomi.

Tidak lupa Feni kembali mengimbau kepada masyarakat untuk dapat memesan tiket KA melalui aplikasi resmi KAI, yaitu Access by KAI atau channel eksternal lain yang bekerja sama dengan KAI.(Dens)