Jakarta, BIZNEWS.ID - Bupati Mamberamo Raya yang juga dan putra asli Tolikara John Tabo dinobatkan delapan kepala suku dari delapan kabupaten di wilayah Pegunungan Papua sebagai kepala suku besar. Acara penobatan John Tabo berlangsung di di Lapangan Merah Putih, Kabupaten Tolikara pada Senin 10 Oktober 2022 dipimpin kepala suku Yosim Kogoya yang diberi mandat oleh para kepala-kepala suku yang ada di kabupaten Tolikara.

Kepala Suku Besar Tolikara Yosim Kogoya dihadapan puluhan ribu masyarakat Tolikara mengatakan, John Tabo adalah anak asli Tolikara yang memiliki kemampuan dan kepedulian yang luar biasa. Menurutnya, saat John Tabo menjadi anggota DPR dan bupati di Tolikara masyarakat Tolikara dan masyarakat di daerah pegunungan menikmati kesejahteraan. 

“Masyarakat Papua Pegunungan menobatkan jabatan-jabatan adat tersebut sebagai bentuk harapan akan pembangunan di Papua, utamanya wilayah Papua Pegunungan yang saat ini telah menjadi provinsi baru,” ujarnya.

Deklarasi John Tabo tersebut selain disaksikan oleh ribuan masyarakat dan dihadiri Ketua Pelaksana Tugas DPD Partai Golkar Papua yang juga sebagai Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tanjung. 

John Tabo mengatakan sejak tahun 1997 dirinya telah diangkat sebagai Panglima Perang masyarakat Tolikara. Jabatan adat ini masih disandangnya hingga saat ini dan kini ditambah dengan jabatan adat baru sebagai kepala suku besar.

Pada acara penobatan itu puluhan ribu masyarakat dari berbagai kampung yang berada di Kabupaten Tolikara memadati lapangan sepak bola merah putih di Kobama untuk menyaksikan dan menghadiri secara langsung deklarasi penobatan John Tabo sebagai kepala suku besar masyarakat Tolikara Papua.

Pada acara tersebut digelar pesta bakar batu atau barapen oleh ribuan warga di Lapangan Kota Karubaga, warga Kabupaten Tolikara, Papua. Acara ini sebagai bentuk syukuran prosesi adat atas penobatan John Tabo sebagai kepala suku besar wilayah Papua Pegunungan.

Acara pesta bakar batu ini dilakukan dengan memotong ratusan ekor babi untuk kemudian dikonsumsi masyarakat secara bersama-sama di lokasi acara. Selain itu ada tari-tarian adat Papua yang mewarnai sepanjang kegiatan berlangsung. Di akhir prosesi penobatan, John Tabo melantunkan lagu menggunakan bahasa daerah Tolikara dan membuat puluhan ribu masyarakat turut beramai-ramai menyanyikan bersama.