Jakarta, BIZNEWS.ID - Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan dihelat pada 2-15 Oktober diharapkan bisa sukses dengan mengukir banyak prestasi. Banyak persiapan yang harus diperhatikan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bila PON gagal yang terdampak pasti Kemenpora, bukan KONI.
Demikian disampaikan Anggota Komisi X DPR RI Rano Karno saat mengikuti rapat kerja secara virtual dengan Menpora Zainudin Amali, Selasa.(31/8/2021). "PON tinggal dua bulan lagi. Semua venue hampir selesai. Masalahnya, penginapan yang ada di Papua mungkin tidak bisa meng-cover yang akan datang hampir 6 ribu orang. Sementara hotel yang tersedia hanya bisa menampung untuk 2500 orang. Ini harus segera dipikirkan," imbau Rano seperti dikutip dpr.go.id
Kemenpora harus memperhatikan semua aspek krusial dalam penyelenggaraan PON di tengah pandemi Covid-19 ini. "Kalau PON gagal yang terkena dampak adalah Kemenpora bukan KONI. Mudah-mudahan PON Papua bisa sukses dan memberi prestasi. Tapi, saya yakin Pak Menteri dan jajaran bisa menyukseskan PON Papua," imbuh politisi PDI Perjuangan itu.
Pada bagian lain, legislator dapil Banten III itu menyoal bonus atlet yang meraih medali di olimpiade dan paralimpik Tokyo. Dia berharap agar Kemenpora memberi bonus dan perhatian yang sama antara atlet olimpiade dan paralimpik. Dengan begitu, akan tumbuh semangat bersama di antara para atlet, tanpa diakriminasi.
Foto : istimewa
LEAVE A REPLY