Jakarta, BIZNEWS.ID - Dalam rangka melihat lebih dekat pelaksanaan pemerintahan di daerah dan sebagai salah satu prasyarat kelulusan S1, sedikitnya 20 orang praja Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan  Abdi Negara (STIPAN) melakukan kunjungan kelembagaan ke Pemerintah kota Depok, Selasa, 31/8/2021.

Dalam kunjungan yang berlangsung setengah hari ini, rombongan praja STIPAN mendapatkan sambuatan yang luar biasa dari jajaran Pemerintah Kota Depok. Dalam pidato sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan drg. Asloe'ah Madjri, Walikota Depok Mohammad Idris mengucapkan selamat datang kepada praja STIPAN yang melakukan studi kelembagaan ke pemkot Depok.

 
Menurutnya, banyak hal yang bisa dipelajari dari pemerintahan kota Depok termasuk pengelolaan pemerintahannya, rencana penyederhanaan struktur pemerintahan, pelayanan masyarakat sampai dengan kiat dalam menarik investasi di daerah.

Pada kesempatan tersebut ia juga berpesan kepada para praja yang nanti akan mengabdi di pemerintahan maupun bidang lain untuk selalu berkerja keras, bekerja cerdas, berkerja iklhas dan bekerja tuntas.  "Setelah lulus dari kampus, jadilah abdi negara yang terbaik dengan menggali potensi dari diri kita masing-masing," ujar Asloe'ah Madjri.

Ia juga mengatakan sesuai dengan tagline STIPAN sebagai sekolah kader NKRI, praja STIPAN tidak boleh membeda-bedakan satu sama lain, semua sama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pada kesematan yang sama, Direktur Akademik STIPAN Dr. Rajaner P Simarmata menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pemkot Depok yang telah bersedia menerima Praja STIPAN untuk melakukan kunjungan kelembagaan. Menurutnya, para praja bisa mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dari pelaksanaan pemerintahan kota depok untuk kelak bisa dibawa kedalam dunia kerja.

Rajaner mengatakan, STIPAN yang telah berdiri hampir 18 tahun memiliki dua program studi yaitu ilmu politik dan ilmu pemerintahan. Dan, kegiatan studi kelembagaan ini untuk melihat dan membandingkan teori dan ilmu yang telah dipelajari di kampus dengan pelaksanaan dilapangan yaitu dengan melihat langsung pelaksanaanya di pemkot Depok.

Dalam kesempatan tersebut, Rajaner juga menjelaskan berbagai aktivitas yang ada di STIPAN termasuk berdirinya STIPAN Channel sebagai salah satu upaya memperkenalkan kegiatan kampus ke dunia luar. "Kami terbuka sekali jika pemkot depok akan menyampaikan sesuatu apakah menyangkut kegiatan, kebijakan dan sebagainya, bisa melalui STIPAN Channel sehingga kegiatan pemkot Depok lebih banyak diketahui oleh masyarakat," Tambahnya.

Dalam acara studi kelembagaan tersebut, pemerintah kota depok menyajikan dua tema bahasan terkait penyederhanaan birokrasi di kota depok dan Optimalisasi pelayanan perijinan online dalam meningkatkan daya saing Daerah.  (ATS)