Home Energi Buka IHRS 2023, Dwi Tegaskan Pentingnya Perubahan Mindset dari Survive ke Thriving

Buka IHRS 2023, Dwi Tegaskan Pentingnya Perubahan Mindset dari Survive ke Thriving

IHRS 2023

0
SHARE
Buka IHRS 2023, Dwi Tegaskan Pentingnya Perubahan Mindset dari Survive ke Thriving

Keterangan Gambar : Wakil Ketua SKK Migas Nanang Abdul Manaf saat membukaa IHRS ke-13 tahun 2023 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Senin (19/6).

BizNews.id - Nusa Dua - Indonesia Human Resources Summit (IHRS) ke-13 tahun 2023 resmi dibuka di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Senin (18/6). Dalam sambutan tertulis, Kepala SKK Migas Dwi Sutjipto menegaskan pentingnya perubahan mindset atau pola pikir dari Survival ke Thriving, untuk pencapaian visi besar.

"Saya menekankan kembali satu aspek yang menurut saya sangat penting terkait dengan people, yaitu perubahan mindset. Visi besar kita dan rencana strategis sebagai tahapan langkah menggapai visi besar akan sulit terwujud jika kita tidak mengubah mindset kita. Hasil yang besar tidak mungkin dipanen dari cara-cara kerja yang biasa-biasa saja," tegas Dwi Sutjipto dalam sambutan pembukaan IHRS 2023 yang dibacakan Wakil Ketua SKK Migas Nanang Abdul Manaf.

Dwi mengatakan seiring makin leluasanya masyarakat beraktivitas pasca-pandemi, gelaran IHRS ke-13 yang mencatat sejarah dalam jumlah peserta sepanjang gelaran IHRS, yaitu 1000 lebih, membuktikan adanya semangat optimisme. Diharapkan itu menjadi bahan bakar atau motivasi besar selama pelaksanaan IHRS 2023 dari 19 - 21 Juni.

Dwi menambahkan bahwa perubahan mindset dari sekadar bertahan ke pola pikir untuk bertindak atau Think Action demi kemajuan atau berkembang, selaras dengan tema IHRS 2023, yaitu Redefining Human Capital : Inspiring People to Take Action - Think Big, Win Big.

Tema ini selaras dengan semangat dan momentum pasca pandemi di mana pada masa pandemi, perusahaan maupun individu lebih cenderung menerapkan mode survival di tengah pelemahan aktivitas sosial dan ekonomi yang masif.

"Saat ini pandemi relatif mereda dan menciptakan momentum baru yaitu momentum to take action. Berubah dari sekedar surviving menjadi thriving.
Ini merupakan momentum yang tepat untuk kembali berani melangkah mewujudkan rencana-rencana dan target-target besar yang mungkin tertunda beberapa waktu yang lalu karena pandemi," tambah Dwi.

Lebih lanjut Dwi meyakini perubahan mindset lama kepada mindset baru yang ideal untuk mencapai visi besar kita, yaitu mindset BIG: Taking bold actions, Leading with integrity, dan Achieving greatness.

Seperti halnya mengubah habit, menurut Dwi, mengubah mindset bukanlah perkara yang mudah dan tidak akan selesai dalam waktu satu hari saja. Perlu strategi yang cermat dan praktik berulang, sehingga mindset baru akan benar-benar terinternalisasi.

"Di sinilah pentingnya peran fungsi HR untuk melakukan human resources engineering yang dapat mempercepat dan memperkuat proses perubahan mindset ini. Saya rasa, hal ini akan menjadi benang merah dari semua sesi dalam kegiatan HR Summit 2023 kali ini. Saya percaya, hadirin semua sudah tidak sabar untuk mengikuti diskusi-diskusi tentang hal ini. Saya ucapkan selamat berdiskusi, selamat mengumpulkan dan menyebar inspirasi," pungkas Dwi.(Dens)