Jakarta, BIZNEWS.ID - Bank Indonesia (BI) berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), menerangkan neraca perdagangan Indonesia April 2021 kembali surplus sebesar 2,19 miliar dolar AS, meningkat dibandingkan bulan Maret sebesar 1,57 miliar dolar AS.
Neraca perdagangan Indonesia kembali mencatatkan nilai positif sejak Mei 2020. Surplus neraca perdagangan April 2021 dipengaruhi oleh surplus neraca perdagangan nonmigas yang berlanjut dan defisit neraca perdagangan migas yang menurun.
Seperti dikutip Kemenkeu.go.id, Pada April 2021, surplus neraca perdagangan nonmigas sebesar 3,26 miliar dolar AS, meningkat dibandingkan dengan surplus pada Maret 2021 sebesar 2,94 miliar dolar AS. Peningkatan tersebut dipengaruhi oleh peningkatan ekspor menjadi sebesar 17,52 miliar dolar AS pada April 2021. Hampir seluruh komoditas ekspor utama mencatat kinerja positif, diantaranya besi dan baja, biji logam, serta mesin dan perlengkapan elektrik.
Sementara itu, impor nonmigas tetap tinggi pada seluruh komponen, sejalan dengan membaiknya aktivitas ekonomi domestik. Adapun, defisit neraca perdagangan migas menurun dari 1,37 miliar dolar AS pada Maret 2021 menjadi 1,07 miliar AS, dipengaruhi oleh impor migas yang menurun dan ekspor migas yang meningkat.
Headline
LEAVE A REPLY