
Keterangan Gambar : FM Zacky Diah Ulhaq
BIZNEWS.ID - JAKARTA - FIDE Master (FM) Zacky Dhia Ulhaq berhasil meraih gelar juara pada kategori Open di JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025 yang digelar di Gedung Serbaguna Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, pada Rabu (14/5/2025). Zacky, yang memiliki rating Elo 2303, menutup pertandingan dengan total poin 7,5 setelah mengalahkan IM Arif Abdul Hafiz (rating Elo 2339) pada babak penentuan, babak ke-9.
Kemenangan ini memastikan Zacky tampil sebagai juara, meski sempat mengalami tekanan dalam jalannya pertandingan. Dalam pertandingan penentuan tersebut, Zacky mengaku bahwa ia merasa cukup beruntung bisa mengalahkan Arif Abdul Hafiz. Meskipun ia memegang buah putih dalam pembukaan Slav Defense, ia merasa kesulitan mengembangkan permainan dan sudah tertekan sejak awal.
"Tadi saya sudah bermain semaksimal mungkin, kebetulan lebih beruntung saja. Saya main tertekan dan seharusnya kalah. Tapi, alhamdulillah bisa menang, posisi saya di permainan tengah (middle) kebetulan lebih baik," jelas Zacky, yang merasa bahwa kemenangan ini lebih disebabkan oleh keberuntungan.
Dengan kemenangan tersebut, Zacky memastikan diri menjuarai kategori Open, mengalahkan kandidat juara lainnya, yaitu Candidate Master (CM) Fabian Glen Mariano (rating Elo 2402). Fabian yang sebelumnya menjadi pesaing berat, mengalami kekalahan pada babak terakhir saat menghadapi FM Satria Duta Cahaya (rating Elo 2416).
Kalahnya Fabian membuatnya terlempar ke urutan keempat klasemen akhir, sementara posisi runner-up berhasil diraih Satria Duta Cahaya. IM Ervan Mohamad (rating Elo 2376) finis di peringkat ketiga dengan koleksi 6,5 poin, unggul dalam nilai tiebreak atas Fabian yang memiliki 44 poin.
Zacky, yang juga merupakan mahasiswa Universitas Terbuka jurusan Sistem Informasi, mengungkapkan bahwa target utamanya di turnamen ini sebenarnya adalah posisi lima besar di kategori Open.
"Target awal saya sebenarnya di Blitz (catur kilat), dan di Open saya hanya ingin masuk lima besar. Tapi alhamdulillah bisa juara. Insya Allah, saya harap bisa meraih hasil yang baik lagi di Blitz," ungkap Zacky dengan penuh harapan.
Ray Mclung Gunawan Juara Kategori Challenger
Di kategori Challenger yang diikuti 312 peserta, persaingan untuk memperebutkan gelar juara juga berlangsung sangat ketat. Hingga babak ke-8, ada empat pecatur yang memiliki poin sama yaitu 7, yakni Zata Dirayati Adani (rating Elo 1764), Ray Mclung Gunawan (rating Elo 1987), Tommy Supriyanto (rating Elo 1976), dan Aris T.L.S (rating Elo 1956).
Namun, pada babak terakhir, Ray Mclung Gunawan tampil sebagai pemenang setelah mengalahkan Zata Dirayati Adani, yang sebelumnya berada di puncak klasemen. Kemenangan ini mengantarkan Ray meraih gelar juara Challenger dengan total 8 poin.
Ray, yang unggul dalam nilai tiebreak dari Aris T.L.S, yang juga mengoleksi 8 poin setelah mengalahkan Tommy Supriyanto, menjadi juara berkat kemenangan terakhirnya. Peringkat ketiga di kategori ini diraih oleh Agus Sugianto, seorang pecatur non-rating.
Shafira Devi Herfesa, yang sempat memiliki peluang untuk memperebutkan gelar, harus puas berada di posisi ke-7 setelah kalah dari Zata Dirayati Adani di babak ke-8.
"Kemenangan ini sungguh berarti bagi saya, meskipun persaingan sangat ketat, saya bisa mengatasi tekanan dan meraih hasil terbaik," kata Ray setelah pertandingan.
Persaingan Catur Kilat dan Kejuaraan yang Menarik
Setelah kategori Open dan Challenger, turnamen ini akan diakhiri dengan nomor catur kilat (blitz) yang berlangsung pada Kamis (15/5/2025). Sebanyak 343 pecatur, termasuk juara dari kategori Open dan Challenger, turut serta dalam turnamen catur kilat ini. Beberapa pecatur internasional dari negara seperti India, Uzbekistan, Australia, Belgia, Filipina, dan Singapura juga dipastikan hadir dalam kompetisi yang penuh tantangan ini.
Di kategori catur kilat, para pecatur akan berlaga dalam sistem 3 menit plus increment 2 detik, dengan 9 babak yang menjamin permainan cepat dan intens. Para unggulan utama untuk nomor catur kilat ini antara lain IM Irwanto Sadikin (rating Elo 2396), IM Yoseph Theolifus Taher (rating Elo 2352), dan FM Deni Sonjaya (rating Elo 2347), yang diperkirakan akan menjadi pesaing kuat dalam merebut gelar juara.
"Setelah kategori Open dan Challenger, saya berharap bisa kembali menunjukkan performa terbaik di catur kilat. Ini adalah kesempatan besar untuk menguji kemampuan di waktu yang sangat terbatas," ujar Zacky Dhia Ulhaq, yang juga berencana ikut serta dalam kategori catur kilat ini.
Penutupan Turnamen
Setelah berakhirnya pertandingan catur kilat, JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025 akan ditutup lewat seremoni yang akan dihadiri oleh seluruh peserta, ofisial, dan para pecinta catur. Ajang ini telah menjadi wadah penting bagi pecatur Indonesia untuk bersaing di level internasional, serta memberikan kontribusi besar bagi perkembangan catur Tanah Air.(Dens)
#ZackyDhiaUlhaq,#JAPFAFIDERated2025, #ChessTournament2025, #CaturIndonesia, #CaturKilat2025, #JAPFA, #PBPercasi,
LEAVE A REPLY